PDM Kota Bogor - Persyarikatan Muhammadiyah

BUKALAH TOPENG KESOMBNGAN KITA

Oleh : Zahid Mubarok 

(PDM Kota Bogor)

Dari Abdullah Bin Mas’ud radhiayallahu’anhu dari Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:

“Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya ada sebesar dzarrah dari kesombongan.” Salah seorang shahabat lantas bertanya: “Sesungguhnya seseorang senang jika bajunya bagus dan sandalnya baik?” Maka beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah Dzat yang Maha Indah dan senang dengan keindahan, Al-Kibru (sombong) adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia.”

(HR Muslim dalam Shahih-nya, Kitabul Iman)

Akhir akhir ini banyak manusia yang senantiasa ingin mencitrakan dirinya dengan berbagai macam pencitraan yg baik. Memang kodrat manusia lebih senang dicitrakan dengan aneka kebaikan tapi, sangat membenci dicitrakan dengan hal hal yang tidak baik miskipun ada pada dirinya citra yg tidak baik tersebut bahasa Al Qurannya  manusia mempunyai dua potensi Fujur (Keburukan) dan Ketaqwaan (Aneka kebaikan). Dalam surat Asy-Syams ayat 8 yang artinya Maka "Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. Allah memberikan kita sekeping hati dengan dua sisi yang potensinya sangat dahsyat, disatu sisi berisikan kecenderungan kepada kefasikan dan disisi yang lain ada potensi kecenderungan kepada ketaqwaan.

Namun ada juga manusia lebih suka dihancurkan oleh pujian daripada diselamatkan oleh kritikan.

Banyak orang yang senang dinilai, dipuji, disanjung, diperhatikan oleh makhluk, maka orang yang demikian cenderung akan sibuk membangun topeng. Sedangkan orang yang senang dinilai dan diperhatikan oleh Allah SWT, Maka ia akan cenderung sibuk membangun isi bahkan mewujudkan visi dan misi Ibadah yang sesempurna mungkin.

“Katakanlah sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah Rabb semesta alam” (Q.S al-An’ām : 162)

Mari kita buka topeng kesombongan yang menutupi wajah bahkan topeng yang menutupi serta menyelimuti hati kita selama ini.

Allah Swt. berfirman, “Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, Dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.” (QS. Asy Syams [91] : 9-10).

Selamat beratifitas dalam bingkai ibadah serta amal sholeh dan Amal Ma'ruf Nahi Mungkar.

Akhukum Fillah

Zahid Mubarok

Kategori :