- PDM Kota Bogor | Muhammadiyah

Jejak Sejarah Berdirinya Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Bogor

14 Juli 2016 13:34 WIB
Dibaca: 1864
Penulis : MPI PDM Kota Bogor

Jasinga merupakan salah satu kecamatan di kabupaten Bogor dimana dimulainya peresmian berdirinya Pimpinan Muhammadiyah di Bogor pada tahun 1926, dengan status Pimpinan Ranting (Group) dari Cabang Batavia. Menurut Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor (Periode 2000-2005) K.H. Adang Qomaruddin, BA,kedatangan Muhammadiyah (dalam arti pemahaman keagamaannya) ke wilayah Bogor, sudah dirintis sejak tahun 1925-an.

Leuwiliang kecamatan yang berdekatan dengan Jasinga adalah yang pertama mengikutinya. Kemunculan Muhammadiyah di Jasinga diikuti pula dengan kelahiran Ranting (Group) Muhammadiyah di Leuwiliang yang berdiri secara resmi melalui Surat Ketetapan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 168 tanggal 15 Agustus 1928. Kehadiran Muhammadiyah di Leuwiliang ini diprakarsai oleh Kyai Asep Mujtaba, seorang alumnus Al Irsyad Jakarta yang juga kenal dekat dengan Yunus Anis, yang dikemudian hari termasuk salah seorang anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Muhammadiyah di Leuwiliang mendapat sambutan yang cukup hangat, baik dari kalangan masyarakat umum maupun dari organisasi kemasyarakatan lainnya. Tidaklah mengherankan apabila dalam waktu singkat berdiri pula ranting-ranting Muhammadiyah di beberapa desa wilayah kecamatan Leuwiliang dan sekitarnya, antara lain : Cibeber, Puraseda dan Cibitung (Kecamatan Pamijahan). Muhammadiyah Leuwiliang sendiri berubah menjadi cabang melalui Surat Ketetapan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dengan nomor surat : 603, tertanggal 13 Desember 1936.

Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bogor (Gabungan Kodya/Kabupaten Bogor dan Depok)

PMD (baca : Pimpinan Muhammadiyah Daerah) Bogor, dalam berita “Soeara Pemuda Muhammadiyah Djawa Barat”, edisi 3 tahun 1937, halaman 46, diberitakan bahwa pelantikan Muhammadiyah Cabang Leuwiliang berlangsung pada tanggal 15/16 Mei 1937. Pada tahun 1937, di Karesidenan Bogor telah berdiri pula cabang-cabang Pemuda Muhammadiyah di Bogor dan Cianjur. Bahkan dalam Sejarah Muhammadiyah Sukabumi yang disusun oleh Ruyatna Jaya, Cabang Muhammadiyah Sukabumi pada masa berdirinya, berada dibawah binaan PMD (baca : Pimpinan Muhammadiyah Daerah) Bogoryang mana pada saat itu wilayah Kabupaten Bogor dan Kota Depok masih dalam satu pemerintahan Kota Bogor.

Menurut catatan KH. Adang Qomaruddin, BA, posisi Ketua Pimpinan daerah Muhammadiyah Bogor (Gabungan Kodya/Kabupaten Bogor dan Depok) adalah sebagai berikut :

1) Suyono

2) E. M.Kahfi,

3) Ir. Priyono, H.Sentono

4) H. AgusIdris,

5) Dr. H. Wadi Masturi, SE., MM.

6) R. Dicky Priatman.

Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Bogor

Seiring dengan tuntutan zaman, telah terjadi babak baru terjadi pemekaran wilayah tak terkecuali di Bogor, maka secara keorganisasian, persyarikatan Muhammadiyahpun berupaya menyesuaikannya. Pemuda Muhammadiyah Kabupaten/Kodya Bogor yang saat itu ketuanya Cecep Suplihat (periode 1990-1995) memprakarsai dan mendorong PDM Kabupaten/Kodya Bogor kepemimpinan R. Dicky Priatman saat ituagar melakukan pemekaran.

Pada tahun 1995 PDM Kota Bogor terbentuk dari PCM Kota Bogor (saat itu dipimpin oleh Maman Abdulrahman). PCM Kota Bogor sendiri awalnya merupakan cabang dari PDM Kabupaten/Kodya Bogor yang saat itu dipimpin oleh R. Dicky Priatman. Saat pemilihan pengurus PDM Kota Bogor periode 1990-1995, Cecep Suplihat mendapatkan suara terbanyak, namun berdasarkan hasil musyawah para pengurus yang terpilih, Drs. H. Ahmad Arif Amindiangkat menjadi Ketua PDM Kota Bogor periode 1995 - 2000.

Periodisasi PDM Kota Bogor 1995 - 2020

Susunan Pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Bogor periode pertama (1995 – 2000) adalah :

Ketua : Arif Amin

Wakil Ketua : Agus Syarifudin

Sekretaris : Cecep Suplihat

Wakil Sek : Harun

Bendahara : Maman Abdulrahman.

Setelah kepemimpinan Drs. H. Ahmad Arif Amin, dilanjutkan oleh K.H. Muhyiddin Djunaedi,Lc., MA dengan kepengurusan sebagai berikut periode 2000 – 2005:

Ketua : KH Muhyidin Junnaedi, Lc, MA

Wakil Ketua : Ir. Darmawan

Sekretaris : Ir. H. Dudung Abdul Malik, MBA

Wakil Sek : Tb. Moch. Zaenal Al-Aqili

Bendahara : Darsono

Periode 2005–2010 K.H. Muhyiddin Djunaedi,Lc., MA terpilih kembali sebagai Ketua PDM dan kepengurusannya sebagai berikut :

Ketua : KH Muhyidin Junnaedi, Lc, MA

Wakil Ketua : DR.H. Didin Saefudin Bukhori, MA

Wakil Ketua : Moch. Sumardi Sulaiman, SE, MM

Wakil Ketua : Drs. Madropi

Sekretasri : Ir. H. Dudung Abdul Malik, MBA

Wakil Sekretaris : Ir. Mardinus Haji Tulis

Wakil Sekretaris : Drs. Cecep Suplihat, MPd.

Bendahara : Drs. H. Ahmad Sudirhana

Wakil Bendahara : Dharsono

Periode 2010–2015DR.H. Didin Saefudin Bukhori, MAterpilih Ketua PDM dan kepengurusannya sebagai berikut :

Ketua : Prof. Dr.H. Didin Saefudin Bukhori, MA

Wakil Ketua : KH Muhyidin Junnaedi, Lc, MA

Wakil Ketua I : Drs. Madropi

Wakil Ketua II : Drs. H. Ilyas Sukarta

Wakil Ketua III : Drs. Cecep Suplihat, MM

Wakil Ketua IV : Ir. H. Darmawan Budhianto, MS

Wakil Ketua V : H. Syahrizal Djama’an

Sekretaris : Ir. H. Ridha Nugraha

Wakil SekretarisI : Ir. Hendri Wijaya, STP

Wakil SekretarisII : Deni Lubis, MA

Bendahara : Drs. H. Ahmad Sudirhana

Bendahara : Dharsono

Wakil Bendahara : Ayat Supriyatnadinata, SPd.

Pada Musyawarah Daerah Ke-5 Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Bogor, Prof. Dr. H. Didin S. Bukhori, MA yang saat itu menjabat sebagai ketua tidak bersedia lagi untuk mencalonkan diri sebagai pengurus. Dan hasil pemilihan Pengurus PDMKota BogorPeriode 2015-2020 adalah sbb :

1	Drs. Madropi	Ketua
2	Zahid Mubarok, SHI, MEI	Wk. Ketua
3	Ir. Ridha Nugraha, MEI	Wk. Ketua
4	Deni Lubis, S. Ag.,MA	Wk. Ketua
5	Ir. Mardinus Haji Tulis	Wk. Ketua
6	Dr. Ir. Fauzi Sutopo, MSc	Sekretaris
7	Nanang Suhendar, S. Ag.	Wakil Sekretaris
8	Drs. Cecep Suplihat, MM	Bendahara
9	Dharsono.	Wakil Bendahara