TIGA RIBU JAMAAH ANTUSIAS MENDENGARKAN KHOTBAH KH MUHYIDDIN JUNAEDI, Lc, MA
Dibaca: 1769
Bogor – Sabtu, 10 Dzulhijjah 1435H bertepatan 4 Oktober 2014 M, Lapangan Sempur Bogor yang biasa hari Sabtu dan Minggu pagi dipadati masyarakat Bogor untuk mengadakan aktivitas olahraga pagi, namun kali ini ribuan masyarakat yang sebagian besar warga dan simpatisan Muhammadiyah memadati Lapangan Sempur untuk melaksanakan shalat Idul Adha 1435 H.
Sekitar 3000 jamaah shalat Idul Adha antusias mendengarkan khotbah yang disampaikan KH Muhyiddin Junaedi, Lc, MA selama hampir setengah jam, dimulai pukul 07.00 hingga pukul 07.30.
Kyai yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (Bidang Hubungan Luar Negeri) dalam khotbahnya mengingatkan, setiap kali melaksanakan dan merayakan Idul Adha kita diingatkan oleh seseorang yang sangat monumental, yang diberi gelar khalilullah yaitu Nabi Ibrahim A.S.
Ada tiga kunci utama untuk mencapai kesuksesan seorang pemimpin yang bisa diambil pelajaran dari Nabi Ibrahim A.S.
Pertama, memiliki perencanaan yang matang. Setiap manusia (bukan hanya organisasi) hendaknya memperhatikan apa yang telah diperbuat pada masa yang telah lalu untuk merencanakan hari esok. Kaitan dalam hal ini Indonesia perlu mempersiapkan diri dalam menghadapi pasar bebas agar tidak hanya sekedar menjadi penonton, tetapi menjadi pelaku yang rahmatan lil'alamin, bukan bagian dari masalah.
Kedua, konsisten dalam memberantas kemunkaran, punya sikap monolayalitas terhadap Allah SWT.
Ketiga, gemar berdoa, seorang pemimpin sebaiknya tidak banyak berkeluh kesah, seperti gaji tidak naik-naik, dan lain sebagainya.
Berdoa bagi umat Islam adalah kebutuhan primer bukan sekunder. Orang yang tidak pernah berdoa dianggap orang yang pelit oleh Allah SWT.
Pak Kyai juga memberikan contoh hasil-hasil dari doa Nabi Ibrahim A.S. yang sampai kini banyak memberikan kemaslahatan bagi umat manusia di muka bumi ini, seperti kandungan minyak bumi yang melimpah di negara-negara Arab.
Shalat Idul Adha sendiri dilaksanakan pukul 06.45 setelah sebelumnya ditunda dari jadwal semula pukul 06.30. Penundaan dilakukan panitia untuk memberi kesempatan kepada para jamaah yang tertahan tidak bisa memasuki Lapangan Sempur akibat kemacetan luar biasa terjadi di semua arah jalan menuju Lapangan Sempur.
Panitia Perayaan Idul Adha dan Qurban kali ini sebagian besar berasa dari IPM, IMM dan HW serta Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Bogor.
( /Taufik Tirka)
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
